Restorasidaily.com, Karangasem: Warga Bali digegerkan dengan video seorang pria nekat puncak Gunung Agung yang tengah berstatus awas. Video tersebut menceritakan kondisi terkini Gunung Agung yang sempat membuat panik warga sepekan ke belakang.
Video berdurasi satu menit itu diunggah oleh pemilik akun Facebook Mangku Mokoh enam jam yang lalu, dalam videonya dia merekam dari kawah bagaimana aktivitas Gunung Agung di siang hari.
Kepada warganet, Mangku Mokoh meminta maaf jika dia melakukan hal senekat itu padahal PVMBG telah melarang warga untuk mendekati kawah gunung setinggi 3.142 MBPL itu. Mangku Mokoh mengaku bukan sekali dia nekat naik ke puncak gunung.
“Mohon maaf kepada semua warga Karangasem, kalau saya nekat naik ke puncak Gunung Agung dua kali dalam keadaan Gunung Agung yang sudah level 4 kata BMKG,” tuturnya di akun Facebook Mangku Mokoh.
Dalam pernyataannya Mangku Mokoh sedikit tidak percaya dengan kajian ilmiah yang dilakukan oleh pihak PVMBG Kementerian ESDM. Kemudian dia mencari tahu sendiri dengan naik ke Gunung Agung untuk membuktikan kebenaran.
“Karena saya belum yakin bahwa Gunung Agung akan meletus, jika Anda percaya dengan video ini harap di share, jika Anda tidak percaya tolong cari saya di Pura Pejinengan, Gunung Tapsai Karangasem, Suksema,” tandasnya.

Video Mangku Mokoh ini telah dibagikan hingga 2.486 kali dan mendapatkan 1.400 komentar lebih. Pro dan kontra muncul.
Sebagian berpendapat Mangku Mokoh sombong dan angkuh karena tidak memerhatikan gejala alam. Ada pula yang mengkritik Mangku Mokoh membuat masyarakat jadi kebingungan.
Mangku Mokoh juga mendapat dukungan dari sebagian orang. Kebanyakan hanya berharap Gunung Agung segera tenang.
Sementara itu diwawancarai secara terpisah, Kabid Mitigasi Gunung Api PVMBG Kementerian ESDM Gede Suantika menjelaskan bahwa saat ini Gunung Agung dalam fase kritis meski intensitas kegempaannya menurun.
“Ini masih level IV ya, dan sudah kritis kondisi Gunung Agung, sudah tampak ada rekahan dan asap putih. Jadi tidak boleh ada aktivitas lagi di radius 9 km,” simpulnya.