Restorasidaily – Kecelakaan beruntun antara dua sepedamotor dengan satu unit truk terjadi di Jalinsum Siantar-Perdagangan KM 16-17, Rabu Malam (11/10/2017) sekira pukul 22.00 WIB. Peristiwa itu merenggut nyawa Ramadianto (19), seorang karyawan swasta, serta tiga lainnya mengalami luka berat.
Menurut beberapa warga sekitar, malam itu Ramadianto dan Andika berboncengan mengendarai sepedamotor Yamaha Vixion BK 6792 TBC melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Kota Pematangsiantar menuju arah Kota Perdagangan. Setiba dilokasi kejadian, Ramadianto hendak mendahului sepedamotor Yamaha Vixion BK 5845 TBE yang dikendarai Yudi dan Wahyu, melaju didepan jurusannya. Dari arah depan, muncul sebuaht truk yang juga melaju dengan kecepatan tinggi. Ramadianto pun mengurangi laju sepedamotornya untuk mengelakkan tabrakkan.
Namun sepedamotor Ramadianto malah menabrak bagian belakang sepedamotor yang dikendarai Yudi. Akibat tabrakkan itu, keempatnya terlempar kesebelah kanan kemudian ditabrak truk yang melaju dari arah berlawanan. Begitupun truk itu langsung kabur dengan kecepatan tinggi kearah Kota Pematangsiantar, sehingga tidak diketahui jenis dan nomor platnya. Warga setempat berbondong bondong mendatangi lokasi kejadiam.
Namun, Ramadianto ditemukan sudah tewas di tempat. Warga kemudian menolong Yudi, Andika dan Wahyu dengan kondisi luka berat ke RS Vita Insani, sedangkan jenajah Ramadianto dibawa petugas Unit Laka Sat Lantas Polres Simalungun ke ruangan jenajah RSUD dr Djasamen Saragih Pematangsiantar.(Aan)