Restorasidaily.com|PEMATANGSIANTAR
Anita Theresia boru Simanjuntak bersama warga seputaran Jalan SKI, Kelurahan Aek Nauli, Kecamatan Siantar Selatan mendadak heboh karena rumah orangtuanya, Dame Simanjuntak (Opung Grace) disantroni Maling, Jumat (20/10 2017) malam sekira pukul 20.00 WIB.
Sudah sekitar satu bulan rumah itu ditinggal kosong karena Dame Simanjuntan dan isterinya Dame boru Purba pergi ke rumah salah satu anaknya di Surabaya. Begitupun Oppung Grace menyuruh putrinya Anita menjaga sekaligus mengurus rumahnya itu karena Anita tinggal tidak jauh dari rumahnya.
Amanah itu pun dilaksanakan Anita dengan setiap sore atau malam datang ke rumah Opung Grace untuk menghidupkan semua lampu. Selanjutnya hari Jumat (20/10 2017) malam sekira pukul 20.00 WIb, saat ingin menyalakan lampu di rumah Oppung Grace, tiba-tiba Anita terkejut melihat Televisi (TV) 32 inci dan DVD telah hilang dari ruangan tamu.
Anita pun memberitahukan kepada tetangganya sehingga bersama sama masuk kerumah Oppung Grace. Setelah memeriksa seluruh ruangan, Anita kembali terkejut melihat pintu lemari yang ada dikamar tidur Oppung Grace telah terbuka akibat dirusak dan sepasang perhiasa rabu hilang. Memastikan telah terjadinya pencurian malam itu juga Anita pun membuat laporan pengaduan ke Polsek Siantar Selatan lalu beberapa personil piket turun melakukan olah TKP.
Dimana diduga pelaku masuk ke rumah itu melalui jendela nako samping sebelah kiri dengan membuka tiga buah kaca nako kemudian mengeluarkan barang curian melalui pintu samping sebelah kanan. Untuk menghilangkan kecurigaan pelaku kembali menutup pintu samping itu dan keluar dari jendela itu dan memasang kembali tiga buah kaca nako yang sudah dibuka tersebut. Bekas tapak kaki juga terdapat didinding kamar tidur Oppung Grace dan dinding samping sebelah kiri.
Sementara itu Kapolsek Siantar Selatan Iptu Rudi Panjaitan dikonfirmasi melalui HP nya Sabtu (21/10 2017) siang sekira pukul 12.15 wib membenarkan terjadinya pencurian dirumah Oppung Grace tersebut bahkan para personil nya sudah turun melakukan olah TKP. Hanya saja korban belum membuat laporan pengaduan secara resmi.
“Tadi malam personil kami memang sudah turun olah TKP tapi sampai sekarang korban belum datang membuat laporan pengaduan”,ujar Rudi singkat. (Nando/Aan)
