Restorasidaily.com | TEBING TINGGI
Kotamadya Tebing Tinggi sepertinya mulai tidak aman. Terbukti, Minggu (26/11/2017) pagi sekira pukul 04 30 WIB Rumah Makan (RM) Harapan Bundo yang terletak di Jalan Jendral Sudirman Lingkungan 5, Kelurahan Sri Padang, Kecamatan Rambutan disantroni maling.
RM Harapan Bundo itu merupakan milik Muller Manurung (41) dan baru 2 tahun yang lalu dikontrakkan kepada Johan Arifin Harahap ( 58 ). Usaha rumah makan itu dibuka Johan mulai pagi hingga tengah malam setiap harinya. Lalu pada hari Sabtu (25/11 2017) sekira pukul 23.30 WIB Johan sudah menutup usaha rumah makannya itu karena situasi sunyi pembeli kemudian Johan beserta isteri dan anak anaknya pun tidur didalam rumah makannya yang sekaligus dijadikan rumah tempat tinggal mereka.
Berkisar tujuh jam kemudian tepatnya pukul 04.30 WIB Johan terbangun dari tidurnya untuk pergi berbelanja kepasar pagi. Saat keluar dari kamarnya, Johan terkejut melihat pintu rumahnya sudah terbuka lebar. Merasa curiga, Johan pun memeriksa rumahnya kemudian terkejut melihat sepedamotornya jenis Honda Supra berplat nopol BA 4370 TB yang biasanya terparkir di dalam ruangan tamu sudah tidak ada lagi.
Tidak itu saja, 3 buah handphone (HP) yang terletak di atas meja juga hilang dan uang sebesar Rp 2 juta lebih dikanton celananya yang tergantung dibelakang pintu kamar ikut hilang. Johan menemukan pintu depan rumah makannya itu sudah rusak diduga dicongkel. Yakin rumah makannya itu sudah disantroni maling, Johan dan isterinya pun menemui sekaligus melaporkan kepada Muller Manurung yang tinggal tidak jauh dari rumah makan itu kemudian pagi harinya pukul 09.00 WIB Muller Manurung membuat laporan pengaduan ke Polsek Rambutan.
“Akibat rumah makan kami ini disantroni Maling, saya mengalami kerugian sekitar Belasan Juta Rupiah”, ujar korban Johan Arifin Harahap.
Sementara itu Kapolsek Rambutan AKP.Sufendi SH melalui KSPK Polsek Rambutan Aiptu Deje Simarmata dikonfirmasi membenarkan adanya laporan pengaduan pencurian di RM Harapan Bundo tersebut dan masih dilakukan penyelidikkan. (Erwan)