Restorasidaily.com | Pematangsiantar
Setelah ditinggal semalaman di ruangan jenazah RSUD dr Djasamen Saragih, jasad Harimuda (37), korban hanyut banjir bandang Tanjung Pinggir, akhirnya dimakamkan, Sabtu (9/12/2017) sekira pukul 11:00 WIB sebelum waktu Sholat Zuhur. Kepergian alm Harimuda untuk selama-lamanya itu diiringi isak tangis mantan istri, Lastri (36) dan kedua anaknya di Pemakaman Umum di Jalan Medan, Simpang Koperasi, Kelurahan Tambun Nabolon, kecamatan Siantar Martoba.
Pemakaman Alm Harimuda turut dihadiri istri Walikota Pematangsiantar, Syahputri Hutabarat, Camat Siantar Martoba, Lurah Tanjung Tongah, Ketua Majelis Ulama Indonesia kota Pematangsiantar Drs. M Ali Lubis.
Kepergian Alm Harimuda juga membuat sedih para tetangga karena kehilangan sosok yang baik, ramah dan selalu mengumandangkan Adzan di Musholla di kampung tersebut.
“kiranya arwah almarhum harimuda diterima disisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan tetap tabah dan ikhlas. Dan kedepannya, kami harapkan tidak ada lagi korban banjir, serta Pemko Pematangsiantar bisa mengatasi banjir diseputaran jalan rondahaim”, ujar Miswanto, warga setempat.
Almarhum Harimuda meninggal akibat terbawa arus banjir bandang di seputaran jembatan Jalan AMD, Kelurahan Tanjung Tongah, Kecamatan Siantar martoba, Jumat (1/12/2017) malam sekitar pukul 19:30 WIB, dan berselang 8 hari kemudian tepatnya Jumat (8/12/2017) sore sekitar pukul 18:30 WIB, mayatnya ditemukan atas bantuan masyarakat dan personil Polsek Siantar martoba.
Penulis ; M Ridho dan Fernandho Pasaribu
Editor ; Hendro Susilo