Restorasidaily.com | SIMALUNGUN
Siapa bilang kepemimpinan DR.JR Saragih,SH,MM sebagai Bupati Simalungun itu sukses di semua bidang?. Buktinya, untuk masalah pengadaan Mobil Pemadam Kebakaran saja ia tidak mampu berupaya secara baik. Padahal, mobil damkar itu sangat dibutuhkan untuk bertindak cepat ketika terjadi kebakaran yang menimpa rumah warga serta bangunan lainnya di seluruh wilayah Kabupaten Simalungun.
Penilaian ini bukan sekedar isapan jempol belaka. Beberapa peristiwa kebakaran yang terjadi di sejumlah rumah warga, selalu ditangani oleh mobil damkar milik Pemko Pematangsiantar dan milik PT STTC. Malunya lagi, DR.JR Saragih,SH,MM tak pernah terlihat berkunjung ke warga yang rumahnya menjadi korban kebakaran, untuk sekedar mengucapkan rasa keprihatinan dirinya sebagai Bupati Simalungun.
“Dimana mobil damkar milik pemkab simalungun? Lihatlah, yang datang justru mobil damkar dari pemko pematangsiantar dan sttc. Katanya bupati jr saragih itu bekerja secara baik untuk semua bidang, buktinya mana?. Kasihan warga yang rumahnya terbakar tapi tidak secepatnya mendapat pertolongan dini dari mobil damkar milik pemkab simalungun”, ucap Riki, seorang warga komplek Perumnas Batu VI, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Rabu (13/12/2017), disela-sela peristiwa kebakaran yang dialami dua rumah warga di Jalan Cengkeh Raya.
Bupati Simalungun melalui Sekdakab Simalungun, Drs.Gideon Purba,MSi mengakui keterbatasan armada damkar milik Pemkab Simalungun. Disebutkan, Pemkab Simalungun hanya memiliki mobil damkar yang dipersiapkan (standby) di beberapa kantor Kecamatan seperti Kecamatan Bandar, Kecamatan Girsang Sipanganbolon, Kecamatan Saribudolok dan Kecamatan Raya. Mirisnya, untuk Tahun 2018, Pemkab Simalungun mengusulkan penambahan hanya 1 (satu) mobil damkar saja.
“Kami akui armada damkar masih sangat minim. Yang ada hanya di beberapa kecamatan saja. Untuk tahun 2018, kami (pemkab simalungun) mengusulkan tambahan mobil damkar hanya satu unit saja,” sebut Gidion Purba, saat dihubungi, Kamis (14/12/2017) pagi sekira jam 08.09 WIB.
Jika permasalahan armada damkar itu tidak segera diperjuangkan oleh Bupati Simalungun, DR.JR Saragih,SH,MM, maka tidak tertutup kemungkinan reputasi dan citra dirinya dinilai buruk oleh masyarakat Kabupaten Simalungun yang sangat mengharapkan perhatian serius terhadap ancaman kebakaran di seluruh wilayah Kabupaten Simalungun.
Apalagi, dengan “Semangat Baru Sumut” yang dielu-elukannya kiranya sesuai dengan kenyataan yang semestinya. (Silok)
Discussion about this post