Restorasidaily.com|PEMATANGSIANTAR
Sejumlah warga di Gang Budi, Jalan Bulutangkis, Kelurahan Banjar, Siantar Barat, protes atas kejadian longsornya tembok Penahan bangunan rumah Town House , dimana menjadi penghalang bagi warga yang hendak melintas untuk melaksanakan aktifitas sehari-hari.
Dengan adanya kejadian ini, warga mengharapkan kepada pemilik rumah dan petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pematangsiantar agar merespon serta tanggap untuk segera memperbaiki jalan dimana lokasi ambruknya tembok tersebut.
Pantauan awak media restorasidaily.com yang datang ke lokasi kejadian, Sabtu (27-01/2018) siang pukul 13:00 wib. Beberapa warga yang ditemui dilokasi mengatakan bahwa terjadinya ambruk sudah berjalan sekitar 3 Minggu.
Sudah berjalan 3 Minggu ini bang, tapi belum juga ada perbaikan. Padahal sudah datang kesini pak Walikota, Lurah dan BPBD .
Dimana awal terjadi sekitar jam 14.00 Wib tepat nya Dua Minggu yang lewat.
“makin hari sudah makin parah tembok ini bang. Lihat sajalah bang sudah makin merembes kebawah longsornya dan semakin dekat dengan pintu rumah warga. tampak kelihatan Rumah Pak Yuyun sudah banyak sekali batu-batu dari longsor itu,ujarnya.
Warga khawatir dimana tempat mereka melintas sehari -hari yang merupakan akses untuk mencari nafkah tidak bisa dilintasi lagi dikarenakan tidak adanya perbaikan sampai saat ini. Akibat ini Tetanggaku kemarin sudah jatuh sewaktu mau jualan rujak bang, apalagi sudah tua dia mau gimana caranya lewat dari jalan itu mau jualan , ujar Anton (30)warga sekitar longsor.
Bapak dua anak ini, mengatakan, Pak Yuyun terjatuh saat melintasi permukaan jalan saat hendak mencari nafkah. “Kan gak bisa lagi lewat dari atas bang, terpaksa dari bawah lah tembus ke Jalan Seram. Beberapa hari yang lewat jatuh Bapak itu mau jualan rujak,” terangnya.
Ketika di konfirmasi kepada Bapak Soleh yang merupakan pengawas perumahan town house mengatakan akan bersedia bertanggungjawab atas kejadian longsor yang sudah mengenai perumahan warga gang Budi tersebut dan hal ini juga sudah saya sampaikan kepada Pemerintah melalui kepala BPBD kota Pematangsiantar Daniel Siregar ‘ ujarnya ketika ditemui di salah satu cafe & resto di daerah wilayah Siantar barat.
“Kalau pemborongnya sudah ada tetapi dari BPBD sampai saat ini belum ada tanggapan dan responnya, seharusnya ini sudah menjadi tanggungjawab pemerintah juga selain pengembang. sambungnya.”
Daniel Siregar kepala BPBD pematangsiantar ketika hendak di konfirmasi melalui telpon pribadinya sampai sekarang tidak aktif.
Penulis : Fernandho