Restorasidaily.com | PEMATANGSIANTAR
Dengan kondisi mulut berbui, Poniran alias Gino (59), pensiunan karyawan PTPN III Kebun Gunung Para, Sumatera Utara, ditemukan tidak bernyawa di areal Afdeling 2 Kebun Karet Desa Limbong, Kecamatan Dolok Merawan Kabupaten Serdang Bedagai, Senin (26/2 2018) sore sekira pukul 15.15 WIB.
Meski tidak ada ditemukan tanda-tanda akibat tindak kekerasan, jasad warga Dusun I Desa Dolok Merawan tetap dibawa ke ruangan jenajah RSUD dr Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar untuk dilakukan otopsi.
Kepala Desa Limbong melaporkan penemuan mayat Poniran ke Kapolsek Dolok Merawan AKP Leston Siregar, melalui sambungan telepon seluler.
Lalu Kapolsek bersama tiga personilnya berangkat ke lokasi dan menemukan sesosok mayat dengan memakai celana jeans selutut dengan ikat pingang hitam dan mengenakan kaos oblong warna coklat. Sekitar 1 meter dari mayat itu terdapat satu unit sepedamotor Honda warna hitam hijau diduga milik Poniran. Di sebelah kanan bagian kepala Poniran terletak satu helm hitam diduga miliknya. Dari dalam bagasi sepedamotor ditemukan sejumlah kertas bon.
Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap mayat itu tidak didapat sayatan atau tusukan sajam, tidak didapat lebam akibat benda tumpul maupun jeratan tali atau kawat. Namun dari mulutnya keluar cairan berbuih serta bercampur makanan. Celana jeans yang dipakai Poniran basah akibat air seni (kencing).
Dari saku jeans digunakan mayat terdapat KTP an. Poniran Alias Gino (59), pensiunan kayawan PTPN 3 Kebun Gunung Para, berdomisili di Dusun 1, Desa Dolok Merawan, uang tunai sebesar Rp2,5 juta dan satu lembar STNK sepedamotor milik Poniran.
Keluarga Poniran kemudian membawa jasad Poniran untuk diotopsi ke ruangan jenajah RSUD dr Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar.
Kasubbag Humas AKP MT Sagala membenarkan penemuan mayat Poniran tersebut dan sudah dibawa otopsi ke ruangan jenajah RSUD dr Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar.
Penulis : Freddy Siahaan dan Erwan
Discussion about this post