Restorasidaily.com | KARO
Kasus pembunuhan kembali terjadi di Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Seorang wanita bernama Reh Litna beru Sitepu (41) warga Desa Raya, Kecamatan Berastagi, ditemukan tewas mengenaskan di kamar sebuah Hotel Melati di Desa Jaranguda, Kecamatan Berastagi, Kamis (15/03/2018) sekira pukul 13:00 WIB.
Peristiwa ini membuat masyarakat sekitar heboh. Korban ditemukan dalam keadaan tanpa busana dengan dua luka tusukan di bagian leher dan pinggang dengan kondisi usus terburai.
Wanita berkulit hitam manis, rambut sebahu dan bergelombang ini check-in di Hotel pada hari Rabu (14/03/2018) sekira pukul 15:00 WIB bersama seorang teman prianya.
“Dia datang bersama seorang pria naik angkot dan ceck in, selang beberapa jam kemudian pria itu bertanya dimana ada kedai disini. Jadi saya gak tahu lagi dia balik ke kamar atau gak,” ucap pemilik hotel, P beru Sembiring dalam kesaksiannya di depan polisi.
Dijelaskannya, setelah waktu check in habis, seperti biasanya karyawan atau dirinya mengecek ke kamar yang dibooking. Dari luar kamar, karyawan memanggil tamu karena waktunya telah habis (chek out).
“Jadi tadi tepatnya pukul 13:30 wib, saya dan karyawan bertanya dari luar kamar mereka apakah disambung atau tidak. Saya panggil-panggil tapi tidak ada sahutan. Sehingga saya dorong pintu kamarnya, rupanya tak dikunci dari dalam. Aku lihat korban ditutupi pake selimut, setelah saya tarik selimutnya banyak darah di tubuh,” ungkapnya di ruangan kerja Kapolsek Simpang Empat.
Karena kaget, sambungnya, ia langsung keluar dari kamar dan memanggil beberapa warga dan segera menghubungi Polsek Berastagi. Tak berselang lama, Kapolsek Berastagi dan Kapolsek Simpang Empat terjun ke TKP sekaligus mengevakuasi korban dari dalam kamar hotel.
Kapolsek Simpang Empat, AKP Nazrides Syarif, SH didampingi Kanit Reskrim Iptu Solo Bangun, saat di konfirmasi, membenarkan ditemukan mayat wanita yang penuh dengan beberapa luka tusukan dileher, dada dan perut dengan kondidi usus terburai dan tanpa busana.
“Korban sudah kita bawa ke rumah sakit umum kabanjahe untuk diotopsi, jadi kasus ini sedang dalam pemeriksaan, diduga tersangka adalah teman korban sendiri yang datang ke hotel. Barang bukti berupa sebuah tas milik korban dan lainnya sudah kita amankan guna penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya. (Anita)
