Seorang pemuda, Ibrahim Sibayak (20), memilih mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri dengan seutas tali nilon di dalam kamar rumahnya di Jalan Tuan Rondahaim, Kelurahan Tanjung Pinggir, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara, Minggu Siang (26/10/2019) sekira jam 12.30 WIB.
Informasi sementara, aksi nekat yang dilakukan pegawai honor Dinas Kebersihan Kota Pematangsiantat, itu diduga akibat depresi putus cinta dengan seorang perempuan idamannya.
“Mungkin korban depresi akibat putus cinta dengan kekasihnya bernama E boru Siagian”, ucap sejumlah warga sekitar.
Peristiwa itu pertama kali diketahui oleh Tulang (Paman) korban, A Panjaitan. Ketika membuka pintu rumah, A Panjaitan terkejut sembari berteriak histeris ketika melihat korban tergantung di pintu kamar.
“Padahal, sebelumnya kemanakan ku ini terlihat melangkah pulang ke rumah selepas dari warung. Trus, waktu ku buka pintu rumah ku lihat dia sudah tergantung. Aku pun terkejut dan berteriak sekuatnya”, ucapnya.
Lima belas menit kemudian, sejumlah aparat kepolisian Polsek Siantar Martoba dan anggota Satuan Reskrim Polres Pematangsiantar tiba di lokasi. Jasad korban kemudian dievakuasi ke ruang Instalasi Jenazah RSUD Djasamen Saragih.(BM)
Advertisement. Scroll to continue reading.