Restorasidaily | KARO
Besarnya minat penikmat olahraga sepak bola, membuat Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Pemkab Karo, Drs. Robert Billy Perangin-angin bekerjasama dengan persatuan sepak bola Batukarang, Frans Maradona Bangun didukung Ketua KONI Karo, Drs. Kelion Depari menggelar turnamen sepak bola usia 14 tahun (U-14).
Sebanyak 12 tim dipastikan akan mengikuti kompetisi turnamen sepak bola U-14 se-Kabupaten Karo, yang akan digelar di Lapangan Sepak bola Desa Batukarang, Kecamatan Payung, Senin 4 hingga13 November 2019.
Menurut Kadispora, rencananya, kompetisi tersebut akan dibuka Bupati Karo Terkelin Brahmana. Ia menjelaskan Pemkab Karo akan terus konsisten dalam membina generasi muda melalui kegiatan olahraga khususnya sepakbola.
“Kompetisi sepakbola sangat penting bagi perkembangan pemain muda, karena bisa menambah ilmu, wawasan dan pengalaman. Disamping itu, bisa melatih kerjasama tim serta menjauhkan generasi muda dari ancaman penyalahgunaan narkoba, judi dan hal negatif lainnya,” tutur Robert di Kantor Bupati saat pemantapan tim pemain, Sabtu (02/11/2019).
Disampaikannya, jika Bupati Karo berpesan agar kompetisi ini dijadikan sebagai ajang prestasi bagi para atlet sepakbola usia dini, yang mampu melahirkan para atlet-atlet sepak bola yang terampil serta memiliki kemampuan untuk mengukir prestasi.
Dalam kompetisi, seluruh tim peserta diharapkan dapat bersaing secara sportif dan fair play, jangan ada penipuan umur dan identitas pemain. Akan tetapi, lebih mengajak masyarakat Karo untuk membangkitkan kegiatan sepak bola, karena bisa menjadi pemersatu bangsa dan sangat digemari masyarakat.
“Sesungguhnya, bibit-bibit pemain olahraga sepak bola di Karo banyak memiliki bakat, talenta dan potensi besar untuk menjadi pemain yang berkualitas. Hanya saja, faktor minimnya kompetisi membuat potensi-potensi pemain tersebut tidak terlihat,” ungkapnya.
Robert mengharapkan, kompetisi U-14 akan membuat pemain lebih terarah. “Kedepan, turnamen seperti ini akan digelar setiap tahun. Tahun depan akan digelar di Stadion Samura Kabanjahe. Kemungkinan lain, akan digelar secara bergilir di kecamatan yang punya lapangan sepakbola. Semoga pemain-pemain berkualitas diyakini akan bermunculan,” tutupnya.
Sementara, Frans Maradona Bangun menambahkan, nilai olahraga yang paling hakiki bermuara pada kemanusiaan. Menurutnya, olahraga juga menawarkan persahabatan dan perdamaian, landasan sportifitas dan fair play adalah nilai tertinggi dari sebuah kemenangan.
Untuk itu, ia berharap agar turnamen tersebut dapat berlangsung dengan baik. “Kompetisi sepakbola ini dipastikan akan berjalan ketat. Tentunya kegiatan seperti ini akan menjauhkan generasi muda dari penyalahgunaan narkoba dan penyakit masyarakat lainnya,” ujar Maradona.
Adapun 12 tim yang akan mengikuti kompetisi dibagi dalam empat group diantaranya, Group A : SSB Batukarang A, Tunas Muda FC dan Guntur FC. Group B : Singalor Lau, Putra Berastagi dan Bumi Turang. Group C : Kadal FC, SSB Putra Simole dan Tunas Jaya. Group D : Pintu Angin FC, SSB Batukarang B dan Putra Budaya Lingga. (Anita)
Keterangan Gambar : Kadispora Karo, Drs. Robert Billy Perangin-angin dan Frans Maradona Bangun dan panitia lainnya saat melakukan pemantapan kompetisi sepakbola U-14 se Kabupaten Karo di Kantor Bupati Karo.
Advertisement. Scroll to continue reading.
