Restorasidaily | PEMATANGSIANTAR
Jabatan Kepala Bagian Humas dan Keprotokoleran Pemerintah Kota Pematangsiantar, Provinsi Sumatera Utara, yang sedang diemban Haman Soleh SSTP, sepertinya harus dievaluasi oleh Walikota, H Hefriansyah. Dia dianggap telah melakukan pemborosan anggaran saat menghadiri kegiatan Pagelaran Sinergi Aksi Informasi dan Komunikasi (SAIK) Kementrian Kominfo RI Tahun 2019 di Pangkal Pinang, Provinsi Bangka Belitung (BaBel) pada tanggal 24 s/d 26 Oktober 2019 lalu.
Tak hanya itu, Haman Soleh juga dituding merekayasa anggaran terhadap biaya perjalanan dinas dan biaya akomodasi para staf yang turut serta di kegiatan tersebut, yakni 3 ASN dan 8 Tenaga Honorer, sehingga sangat menguras anggaran di Bagian Humas dan Keprotokoleran.
Kasubbag Pemberitaan Bagian Humas dan Keprotokoleran Pemko Pematangsiantar, Herman, membenarkan pemberangkatan Haman Soleh bersama 3 ASN dan 8 Tenaga Honorer ke Bangka Belitung. Kegiatan itu bertujuan untuk memantapkan kinerja pegawai di lingkup Kominfo dan Humas Keprotokoleran.
Namun ketika disinggung tentang pemberangkatan ke 12 orang merupakan dugaan pemborosan anggaran, Herman bersikukuh itu sudah sesuai prosedur dan ketentuan yang dimiliki (berlaku).
“Kami, mulai tanggal 22 Oktober 2019 sudah berada disana. Awalnya yang berangkat itu tiga orang, pak Haman Soleh, saya dan si Budi. Setelah itu yang lainnya menyusul. Kan di dalam acara SAIK itu juga ada kegiatan bimtek informasi masyarakat, yang ikut itu ya mereka tenaga honorer. Kami yang ikut 4 ASN dan 8 Tenaga Honorer”, sebutnya saat dihubungi, Rabu (6/11/2019) sekira pukul 18.21 WIB.
Mirisnya, pengakuan Herman tak sesuai dengan kenyataan seperti yang diakui Ririn, seorang Tenaga Honorer yang ikut di kegiatan tersebut. Selama beberapa hari di Bangka Belitung, dia bersama 7 temannya hanya satu hari saja mengikuti Bimtek Informasi Masyarakat, yaitu pada hari terakhir di tanggal 26 Oktober 2019.
“Benar, saya pegawai honor di humas protokoler, pengangkatan Tahun 2018 lalu. Iya saya ikut kegiatan SAIK. Kami hanya ikut bimtek dari kominfo, hanya satu hari yang hari terakhir itu. Yang berangkat deluan pak kabag dan pak kasubbag”, katanya dari seberang telepon seluler, sembari memohon maaf karena sedang mengikuti pelajaran di kampusnya.
Sementara, Kabag Humas dan Keprotokoleran, Haman Soleh SSTP tidak bisa dimintai tanggapan karena telepon seluler miliknya dalam keadaan tidak aktif.
Sedangkan Plh Sekda Kota Pematangsiantar, Kusdianto SH yang disebut-sebut menandatangani Surat Perintah Perjalanan Dinas (SPPD) atas keberangkatan ke12 orang staf tersebut, enggan memberikan komentar.
“Tanya aja langsung sama kabagnya ya mas”, ucapnya singkat. (Silok)