Restorasidaily | PEMATANG SIANTAR, SUMATERA UTARA
Hari Ini, Rabu (24/8/2022), Pemerintah Kota Pematang Siantar melalui Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan, merayakan HUT Koperasi ke 75 di Halaman Parkir Pariwisata, Jalan Merdeka, Kecamatan Siantar Barat.
Namun dibalik meriahnya perayaan HUT Koperasi yang dilaksanakan selama 6 hari tersebut, terselip tindakan nyeleneh Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan melalui panitia yang menyebarkan proposal bantuan dana ke sejumlah instansi perbankan dan badan usaha lainnya yang ada di Kota Pematang Siantar.
Perayaan HUT Koperasi ke 75 digandeng dengan Semarak UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) di bawah kendali Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda), diketuai oleh Kusma Erizal Ginting, suami Wali Kota Pematang Siantar, dr Hj Susanti Dewayani SpA.
Menurut Plt Kadis Koperasi, UKM dan Perdagangan, Herbet Aruan, perayaan HUT Koperasi ke 75, tidak menggunakan APBD Kota Pematang Siantar. Seluruh dana perayaannya, kata Herbet Aruan, merupakan spontanitas berasal dari bantuan berbagai pihak dengan menyebarkan proposal bantuan dana.
“tak ada APBDnya. Ini murni spontanitas, kami cari-cari. Dari sponsor-sponsor, orang ini panitianya. Inilah kami cari donatur-donatur. Gak ada APBDnya ini, gak ada pertanggungjawabannya ini. Pokoknya, ini bagaimana kita mendongkrak UMKM ini. Inikan perintah sesuai visi-misi. Artinya, kita buat proposal lah. Minta-minta bantuan lah. Itulah namanya kreativitas seorang kepala dinas, hahahaha. Tanpa dana APBD ini, untuk masyarakat Pematang Siantar ini,” ucap Herbet Aruan, saat ditemui di lokasi.
Ditanya tentang apa alasan pihaknya tidak melibatkan berbagai badan usaha Koperasi di perayaan HUT Koperasi ke 75, Herbet Aruan menganggap bahwa di Kota Pematang Siantar belum ada Koperasi yang bergerak pada sektor riil. Seluruh koperasi yang ada, masih bergerak pada sektor simpan-pinjam.
“jadi gini, koperasi yang ada di Siantar ini belum ada bergerak di sektor riil. Mereka masih bergerak pada simpan-pinjam. Ini yang mau saya dorong sekarang. Saya mau mendorong UMKM ini membentuk koperasi. Artinya apa keluhan-keluhan mereka, salah satunya promosi lah. Sedangkan donatur dari beberapa perusahaan bank ini sifatnya membantu dana saja, bukan untuk kelanjutannya”, ungkapnya.
Suami Wali Kota Lemparkan Uang Pakai Tangan Kiri
Suami Wali Kota Pematangsiantar, dr Hj Susanti Dewayani SpA, menjabat sebagai Ketua Dekranasda Kota Pematang Siantar, Kusma Erizal Ginting, turut terlibat di perayaan HUT Koperasi ke 75. Bahkan di sela-sela perayaan, dirinya terlihat begitu gembira bernyanyi dan berjoget di podium diiringi musik keyboard.
Kusma Erizal Ginting atau biasa disebut Rizal Ginting, tampak menyawer beberapa pegawai (ASN) dan peserta stand UMKM yang ikut berjoget di bawah podium. Dengan sombongnya, Rizal Ginting mengambil uang dari saku celananya lalu melemparkannya dengan memakai tangan kirinya. Beberapa kali pula, Rizal Ginting memberikan uang kepada penjoget memakai tangan kirinya.
Cara Kusma Erizal Ginting seperti itu, tentu dirasa tidak etis serta tak baik dipandang masyarakat yang berhadir di perayaan HUT Koperasi ke 75 tersebut.(Silok)