Restorasidaily | PEMATANG SIANTAR, SUMATERA UTARA
Beberapa minggu lalu, tepatnya tanggal 18-19 Desember 2022, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Pematang Siantar menggelar Musyawarah Daerah (MusDa) pemilihan pengurus untuk periode 2022-2027 di Parapat, Danau Toba, Kabupaten Simalungun.
Selain H M Ali Lubis terpilih kembali sebagai Ketua MUI Kota Pematang Siantar, 9 anggota Tim Formatur juga memilih Direktur Utama Perumda Tirtauli, Zulkifli Lubis sebagai Bendahara MUI Pematang Siantar periode 2022-2027.
Terpilihnya Zulkifli Lubis yang notabene bukanlah seorang ulama, didasari penilaian yang sangat menggelitik hingga perlu disikapi serius oleh masyarakat Kota Pematang Siantar. Zulkifli Lubis, nantinya akan berfungsi hanya untuk mendahulukan dana sementara sebelum dana hibah ratusan juta rupiah yang digelontorkan kepada MUI Pematang Siantar.
Hal tersebut disampaikan H M Ali Lubis kepada wartawan Restorasidaily.com, saat dikonfirmasi terkait penilaian apa hingga memilih Zulkifli Lubis sebagai bendahara MUI Pematang Siantar.
“benar. Pak Zulkifli Lubis terpilih sebagai bendahara MUI Pematang Siantar. Dasarnya, beliau juga banyak kepentingannya di Siantar. Dan mungkin saja nanti bisa menolong, apa namanya memudahkan mengeluarkan dana sementara sebelum keluar dana hibah dari Pemerintah Kota. Sedangkan kita (MUI,red) perlu, ya mungkin bisa beliau mendahulukan. Ya, itulah harapan pada waktu itu memang”, kata H M Ali Lubis melalui telepon seluler, Senin (9/1/2023).
Hingga berita ini diterbitkan, Direktur Utama Perumda Tirtauli, Zulkifli Lubis, belum bersedia memberikan penjelasan terkait dirinya terpilih sebagai bendahara MUI Pematang Siantar.
Sementara informasi diterima, Zulkifli Lubis dipilih oleh 9 anggota tim formatur diantaranya yakni, h M Ali Lubis, Faidil Siregar, dan Kusma Erizal Ginting, suami Wali Kota Pematang Siantar, dr Susanti Dewayani SpA.(Silok).