Restorasidaily | Simalungun, SUMATERA UTARA
Pencincangan batang pohon sawit yang sedang dikerjakan Sub Kontraktor (perusahaan vendor) CV Rio Mandiri milik seorang anggota DPRD Simalungun, Sugiarto alias Anto BD, bakal merugikan PT Perkebunan Nusantara IV.
Chipping berukuran tebal diduga lebih dari 10 cm, tetap dibiarkan sehingga dikhawatirkan dapat menimbulkan Hama Oryctes Rhinoceros (kumbang tanduk/badak).
Bahkan naifnya, jajaran manajemen PTPN IV Unit Kebun Balimbingan yang dipimpin Aulia Irfan (Manajer) dan Fery Maruli Saragih (Asisten Kepala), tak mampu bertindak tegas kepada CV Rio Mandiri yang diduga mendapatkan proyek replanting dari H Budi Heryanto Dalimunthe.
Jumat (10/3/2023), wartawan Restorasidaily.com mendapati beberapa chipping sawit berukuran tebal diduga lebih dari 10 cm di lokasi penumbangan pohon sawit. Ntah disengaja atau tidak, CV Rio Mandiri seolah mengabaikan chipping sawit berukuran tebal tersebut.
Sehari sebelumnya, Manajer Kebun Balimbingan, Aulia Irfan, dan Asisten Kepala Kebun Balimbingan, Fery Maruli Saragih, mengatakan bahwa pihaknya telah meminta CV Rio Mandiri melakukan pencincangan ulang.
“sudah saya hubungi vendornya agar diulangi skalian untuk berkoordinasi, terima kasih ya bg”, sebut Aulia Irfan melalui pesan WhatsApp, Kamis (9/3/2023).
Namun kenyataannya, chipping sawit berukuran tebal itu masih ada tanpa dicincang ulang.
Ketika perihal ini dikonfirmasi kepada Aulia Irfan dan Fery Maruli Saragih, enggan menanggapi.(Silok)
