“Saya berharap sekaligus meminta kepada seluruh mahasiswa yang ada di Kota Pematangsiantar dapat meningkatkan mutu dan kualitas diri agar ke depan dapat bersaing untuk menghadapi ekonomi global yang senantiasa selalu mengalami perubahan”, ucapnya.
Dunia saat ini, kata Jerry, sedang mengalami ancaman ekonomi global yang berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi suatu negara. Salah satu upaya untuk mengantisipasi gejolak ekonomi, itu adalah meningkatkan marketing plan produk lokal untuk diekspor.
“Presiden Jokowi memberikan dua hal penting kepada Kementerian Perdagangan untuk dilakukan yakni, menjaga neraca perdagangan dan mengendalikan impor secara selektif. Inilah tugas yang diberi kepada kami untuk menjaga gejolak ekonomi pada saat ini”, paparnya.
Jerry juga menyebutkan bahwa beberapa negara sudah mengalami gejala resesi ekonomi, khususnya yang mengadopsi perdagangan terbuka. Namun negara kita, Indonesia, tidak seperti negara lainnya. Kebebasan perdagangan di negara kita masih dibatasi, dimana tidak kena resesi ekonomi global dan tidak tergantung pada negara lain.
Dungkapkan, salah satu upaya Kementerian Perdagangan untuk menjaga stabilitas ekonomi adalah dengan meningkatkan mutu produk lokal dan merek lokal untuk diekspor. Dengan demikian, pertumbuhan perekonomian masyarakat Indonesia tetap terjaga dan dapat menekan produk-produk impor masuk ke Indonesia dengan mengutamakan produksi dalam negeri.
Pada acara kuliah umum tersebut diberikan juga kesempatan tanya jawab seputar ekonomi perdagangan global antara Wamen Perdagangan, Jerry Sambuaga dengan mahasiswa dan sejumlah dosen.
Di akhir acara kuliah umum, Rektor UHN Pematangsiantar, Prof Dr Sanggam Siahaan MHum, didampingi Kadisperindag Pematangsiantar, Jadikan Pasaribu dan anggota DPRD Hj Rini Silalahi dan Hendra Pardede, berikut jajaran dosen menyerahkan cenderamata dan ulos kepada Jerry sambuaga.(EP).