Restorasidaily.com | PEMATANGSIANTAR
Tersangka penjambretan/pembegalan karyawati BNI Rara Sitta Stefanie, yang ditembak mati oleh Polisi, Randal Malau direncanakan dikebumikan di Kota Tebing Tinggi, kampung keluarga besarnya. Hal itu disampaikan oleh ayah kandungnya, Songgol Malau, saat ditemui Senin (30/10/2017).
“Kami akan kebumikan dia di tebing, di siantar terlalu besar biayanya,” ucap Songgol Malau.
Sebelum tewas, kata Songgol Malau, tersangka Randal jarang pulang ke rumah ibunya Dahlia Siagian, di Jalan Pdt.J Wismar Saragih. Bahkan sudah hampir satu bulan ini dirinya tidak pernah bertemu dengan anaknya, Randal Malau. Ia pun tidak diketahui tidur dimana. Songgol Malau dan Dahliana Siagian sudah lama berpisah.
” kami masih cari cara ngurus mayat si randal karena belum bisa kami ambil mayatnya bang. Masih bingunglah ini kami ngurusnya,” kata abang tersangka, Madi Malau.
Nama Randal Malau kian sohor di Kota Pematangsiantar, setelah tewas ditembak anggota Jahtanras Poldasu, Minggu (29/10). Dengan aksi jahatnya, Randal Malau menjambret/membegal Rara Sitta Stefani, hingga pegawai BNI itu tewas setelah menabrak sepedamotor lain saat mengejar kedua pelaku, Randal Malau dan Ompong.
Diakui seorang teman Randal, mengaku telah berulang kali menasehati Randal Malau. Namun Randal tidak menggubris, bahkan semakin sadis dalam setiap melancarkan aksinya.
“Sudah capek kali aku nasihati dia itu bang, tapi kalau masalah berkawan Randal itu bagus bang, mau dia hancur demi kawan,” pungkas teman Randal yang enggan sebutkan namanya. (ridho)