Restorasidaily.com | PEMATANGSIANTAR
Wakapolres Pematangsiantar Kompol JM Sagala terpaksa turun dari mobil dinasnya memaksa maju dua unit bus CV Paradep yang sembarang parkir menurunkan penumpang di depan loket di Jalan Sutomo, Kelurahan Pahlawan, Kecamatan Siantar Timur, Jumat (29/12 2017) sore sekira pukul 17.30 WIB.
Sore itu Wakapolres Kompol JM Sagala melakukan patroli pengamanan Ops Lilin Toba tahun 2017 dari arah Pospam 2 RamayanaM kemudian berencana menuju arah inti kota. Setiba di dekat Loket bus CV Paradep, dua unit bus CV Paradep berhenti berlapis di pinggir badan jalan depan loket tersebut untuk menurunkan penumpang sehingga situasi arus lalulintas (Lalin) macet.
Melihat itu Wakapolres melalui ajudannya yang mengemudikan mobil dinas langsung mendekati bus CV Paradep yang barisan belakang dan mencoba mengklakson untuk menyuruh kedua bus itu maju. Namun hingga dua kali klakson kedua bus itu tetap saja bertahan parkir. Begitupun ajudan Wakapolres kembali beberapa kali menyalakkan klakson rotator.
Beberapa warga yang berada diseputaran loket bus CV Paradep pun berteriak memberitahukan keberadaan mobil dinas polisi dibelakang sehingga kedua bus CV Paradep itu pun melaju. Begitupun Ajudan Wakapolres tetap menyalakan klakson rotator sembari melajukan mobil dinas dari belakang hingga kedua bus itu membelok ke arah Jalan Kapten Piere Tandean, kemudian Wakapolres langsung melanjutkan patroli kearah Inti kota Pasar Horas.
“Wajar lah Wakapolres itu melarang kedua bus paradep itu parkir berlapis karena menyebabkan macet. Lagian adanya halaman luas di belakang loket bus CV Paradep itu untuk menurunkan penumpang”, ujar Suratni (40) seorang warga ditemui diseputaran loket bus Paradep.
Sementara warga lainnya, Anton (32) mengapresiasi tindakan tegas Wakapolres Pematangsiantar yang melarang kedua bus CV Paradep parkir berlapis menurunkan penumpang di depan loket tersebut karena telah mengakibatkan kemacetan.
Begitupun Anton mengharapkan supaya pihak kepolisian tetap memantau loket bus CV Paradep karena setiap harinya telah merajalela parkir berlapis menurunkan penumpang didepan loket tersebut.
“Kiranya pihak kepolisian Setiap hari melakukan patroli karena setiap hari merajalela parkir berlapis bus CV Paradep menurunkan penumpang supaya tidak terjadi kemacetan”, ujarnya mengakhiri.
Penulis : Freddy Siahaan